Tomohon|||CMN- Kasus Demam berdarah dengue (DBD) di Kota Tomohon meningkat, bahkan diawal tahun 2022 ini, sudah lebih dari 1 orang telah meninggal dunia.
Mengantisipasi meningkatnya korban dari suntikan nyamuk Aedes aegypti ini, khususnya di Kecamatan Tomohan Selatan (Tomsel), disetiap kesempatan Camat Selfie Datu terus memberikan himbauan kepada masyarakat untuk menerapkan 3M Plus dan Germas.
"Saya berharap masyarakat harus meningkatkan kewaspadaan atas penyebaran penyakit DBD ini, dengan menerapkan 3 M Plus dan membiasakan budaya Gerakan masyarakat Hidup Sehat (Germas). Karena, seperti yang sudah kita tau bersama hal ini sudah menelan korban." harap Datu, disela-sela giat Musrenbang di Kelurahan Tondangow. Selasa (24/01/2022).
Lebih lanjut Datu, menjelaskan akan bagaimana cara menerapkan 3M, diantaranya yaitu menguras dan menutup tempat yang sering dijadikan penampungan air, serta mendaur ulang barang bekas yang memiliki potensi jadi tempat perkembangbiakan nyamuk.
Sementara itu, untuk Plus-nya ialah, upaya pencegahan tambahan lain, seperti memelihara ikan pemakan jentik nyamuk, memasang kawat kasa pada jendela dan ventilasi, bergotong-royong membersihkan lingkungan.
Datu juga meminta masyarakat, agar menggunakan obat nyamuk atau anti nyamuk, salah satunya adalah lotion anti nyamuk yang bisa didapat dengan mudah di sekitar rumah.
Disisi lain, Datu terus mengingatkan warga kelurahan Tondangow tentang pentingnya untuk pentingnya divaksin Covid-19. "Karena dengan divaksin berarti telah ikut mensukseskan program pemerintah, selain itu kita mendapat kekebalan tubuh, sehingga terhindar dari pandemi virus Corona." tutup mantan Lurah Lahendong selama 11 stengah tahun ini. (MiRa)